Mensesneg Bicara Pencabutan ID Pers Istana Wartawan CNN, Apa Kata Pemerintah?
JAKARTA, KABARINDOTOP - Mensesneg Bicara Pencabutan ID Pers Istana Wartawan CNN, Apa Kata Pemerintah?. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi buka suara terkait pencabutan kartu identitas pers Istana milik wartawan CNN Indonesia, Diana Valencia. Pemerintah fokus perbaikan program MBG dan BGN.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi buka suara
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi angkat suara terkait pencabutan kartu identitas pers Istana Negara milik wartawan CNN Indonesia, Diana Valencia. Insiden tersebut terjadi pada Sabtu (27/9) malam, dan menjadi perhatian publik.
Saat ditemui usai konferensi pers di Gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta, Minggu (28/9), Prasetyo memberikan tanggapan singkat. Ia menekankan bahwa saat ini, pemerintah lebih mengutamakan penanganan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan pembenahan Badan Gizi Nasional (BGN).
"Yang penting BGN dulu, MBG dulu ya. Jangan sampai ada kejadian lagi," ujarnya tanpa berlama-lama membahas soal pencabutan ID pers tersebut.
Meski demikian, Prasetyo tidak merinci lebih jauh mengenai proses pengambilan kartu identitas pers Istana milik Diana Valencia. Ia hanya menegaskan bahwa pemerintah sedang giat melakukan evaluasi dan perbaikan agar insiden keracunan dalam program MBG tidak terulang.
Pihak CNN Indonesia Heran dan Minta Penjelasan
Di sisi lain, Pemimpin Redaksi CNN Indonesia TV, Titin Rosmasari, membenarkan bahwa kartu identitas pers Istana atas nama Diana Valencia telah dicabut. Menurut Titin, kejadian itu terjadi sekitar pukul 19.15 WIB pada Sabtu (27/9) lalu, ketika seorang petugas Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Presiden datang langsung ke kantor CNN Indonesia untuk mengambil ID pers tersebut.
"Kami terkejut dengan tindakan ini. Kami mempertanyakan dasar pencabutan ID pers tanpa penjelasan resmi," kata Titin dalam pernyataan resmi perusahaan.
CNN Indonesia pun telah mengirimkan surat kepada BPMI dan Menteri Sekretaris Negara untuk meminta klarifikasi terkait keputusan tersebut. "Kami tentu ingin tahu alasan di balik pencabutan ID Pers ini," lanjut Titin.
Pertanyaan Wartawan Terkait MBG Dinilai Kontekstual
Titin juga menegaskan bahwa pertanyaan yang diajukan Diana Valencia kepada Presiden Prabowo Subianto terkait program MBG merupakan hal yang kontekstual dan menjadi perhatian publik. Oleh karena itu, ia berharap ada penjelasan yang jelas dari pihak terkait.
Rencananya, CNN Indonesia akan mengadakan pertemuan dengan BPMI pada Senin (29/9) pagi untuk membahas lebih lanjut surat permintaan klarifikasi yang telah dikirimkan.
